Close Ads Here
Close Ads Here
Close Ads Here
Close Ads Here
NEWS  

Rawan Penimbunan Kebutuhan Pokok, Pemerintah Yogya Lakukan Pengadaan Cadangan Beras

BERAS C4 dengan berat 5 kilogram di atas timbangan manual. (Foto CIO)

YOGYA (CIO)—Mengatasi kerawanan pangan pasca pandemi Pemerintah Kota Yogyakarta melakukan pengadaan cadangan beras sebanyak 15 ton.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogya, Suyana, mengungkapkan anggaran pengadaan beras 15 ton di Yogya tahun 2022 sebesar Rp 169 juta.

“Yogya merupakan perkotaan padat penduduk yang kegiatan utamanya bukan pertanian,” jelasnya, Selasa (31/5/2022).

Untuk itu, imbuhnya, harus diakui setiap hari membutuhkan pangan yang tidak sedikit.

Untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat salah satunya dengan melakukan pengadaan cadangan pangan pemerintah daerah.

“Harapannya pengendalian cadangan pangan ini mampu mendukung ketahanan pangan di Kota Yogya,” kata Suyana.

Pemerintah Kota Yogya telah berupaya mewujudkan ketahanan pangan dengan berbagai program agar kebutuhan masyarakat terpenuhi.

Meski begitu, masyarakat tidak perlu khawatir karena ketersediaan pangan di Yogya masih mencukupi.

Hal itu disampaikan Kadri Renggono selaku Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Yogya.

Pihaknya menyambut baik terhadap program pengadaan cadangan pangan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Yogya.

“Walaupun ada kenaikan harga terhadap barang kebutuhan pokok di masyarakat, hendaknya tidak menimbun stok barang,” imbau Kadri Renggono.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar pengusaha dan pedagang sembako mengikuti aturan yang telah ditetapkan pemerintah.

Menurut Kadri Renggono, kenaikan harga barang dapat meresahkan masyarakat dan memicu terjadinya inflasi.

“Seyogianya dalam jual-beli kebutuhan pokok tetap mengikuti harga yang ditetapkan oleh pemerintah agar tidak terjadi kenaikan harga barang,” pungkasnya. (adham)