JAKARTA(Cakrawalaindonesia.id) — Sejumlah media mainstream seperti Tempo, Kompas, Media Indonesia, CNN Indonesia, Tribunnews, detik.com dan banyak lagi, pada hari ini Senin (29/12/2025) menulis berita duka tentang wafatnya budayawan, penyair dan pengajar filsafat Romo Mudji.
Romo Mudji dengan nama lengkap Prof Dr Franciscus Xaverius Mudji Sutrisno, S.J. meninggal dunia pada hari Minggu, 28 Desember 2025 pukul 20.43 WIB di RS. Carolus, Jakarta, karena sakit.
Romo Mudji dikenal sebagai budayawan, penulis, sekaligus seniman sketsa. Dalam dunia penulisan, Romo Mudji aktif menulis esai, refleksi rohani, dan puisi.
Tulisan-tulisannya kerap membahas nilai religi dalam konteks sosial Indonesia, pendidikan karakter, serta kepekaan terhadap penderitaan dan keadilan.
Tulisannya sangat digandrungi berbagai kalangan karena selalu menggunakan bahasa sederhana namun reflektif, sehingga pemikirannya mudah dipahami lintas kalangan.
Karya sketsa Romo Mudji pernah dipamerkan di ruang publik dan diapresiasi sebagai bentuk seni kontemplatif.
Sketsa-sketsa Romo Mudji bukan sekadar visual, melainkan refleksi spiritual yang mengajak penikmatnya berhenti sejenak dan merenung.
Beberapa tahun lalu Kami pernah bersama dalam menelusuri jejak peradaban di Kota Tua Lasem, Jawa Tengah. Ia sangat tertarik dengan sisa peninggalan Laksamana Cheng Hoo ketika berkunjung ke Majapahit.
Sebagai pengajar filsafat di Sekolah Tinggi Filsafat Dryarkara, Romo Mudji banyak memberikan Saya pemahaman tentang filsafat dalam berbagai perspektif.
Romo Mudji pribadi yang baik, rendah hati dan mengesankan. Selamat jalan Kawan, semoga beristirahat dengan tenang.(*)
Penulis: Said Mustafa Husin
