BANGKINANGKOTA(Cakrawalaindonesia.id) – Kapolres Kampar AKBP Mihardi Mirwan memimpin langsung upacara memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) tahun 2025, bertempat di Lapangan Apel, Mapolres Kampar, Jalan Prof HM Yamin SH, Kelurahan Langgini, Kecamatan Bangkinang Kota, Kabupaten Kampar.
Kapolres Kampar, AKBP Mihardi Mirwan dalam amanatnya pada upacara memperingati Harkitnas ke 117 tahun, membacakan sambutan resmi dari Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Republik Indonesia Meutya Viada Hafid.
Upacara Harkitnas diikuti oleh seluruh pejabat utama, perwira, personil Brimob, Bintara, dan ASN di jajaran Polres Kampar.
Dalam amanatnya, Kapolres Kampar membacakan amanat Menteri Komunikasi dan Informatika yang menekankan pentingnya mengenang kembali semangat juang para pahlawan dalam menghadapi tantangan zaman.
Kapolres Kampar AKBP Mihardi dalam kesempatan itu juga mengajak seluruh peserta upacara untuk meneruskan semangat juang para pahlawan.
“Mari kita teruskan semangat ini dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa yang adil dan makmur,” ajaknya.
Ditegaskan Kapolres, bahwa dengan semangat kebangkitan nasional, harus diwujudkan dalam setiap tindakan dan langkah untuk kemajuan Indonesia.
Sedangkan Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia Meutya Viada Hafid dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Kapolres Kampar mengingatkan bahwa Hari Kebangkitan Nasional bukanlah sekadar peringatan tanggal, melainkan momentum untuk merefleksikan sejarah perjuangan bangsa dan menumbuhkan semangat persatuan, kesadaran, dan keberanian dalam menghadapi tantangan masa kini.
“Tantangan tersebut meliputi perkembangan teknologi yang cepat, ketegangan geopolitik, krisis pangan global, dan ancaman terhadap kedaulatan digital,” kata Kapolres.
Menteri juga menekankan pentingnya kemandirian ekonomi dan pembangunan yang berkeadilan serta merata. Indonesia, harus mampu beradaptasi dan memimpin perubahan di tengah arus globalisasi.
“Politik luar negeri bebas dan aktif harus tetap menjadi pedoman dalam menghadapi dinamika global, dengan tetap menjaga keseimbangan antara keterbukaan dan kemandirian,” tutupnya mengakhiri amanat.
Upacara diawali dengan pengibaran bendera Merah Putih oleh Anggota Samapta Polres Kampar dan dilanjutkan dengan pembacaan teks pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
Upacara diakhiri dengan pembacaan doa dan berlangsung dengan khidmat dan lancar. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi penguat semangat persatuan dan kesatuan dalam menghadapi berbagai tantangan demi kemajuan Indonesia.(***/Arief)
