BANGKINANG KOTA(Cakrawalaindonesia.id) – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kampar saat ini mengantisipasi terjadi dugaan money politik pada masa tenang di Pilkada Serentak tahun 2024 di Kabupaten Kampar.
Pada masa tenang, sejak mulai tanggal 24 sampai 26 November 2024 telah bekerja keras melaksanakan pengawasan dengan kegiatan patroli pengawasan melibatkan pihak TNI, Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja.
Bawaslu kabupaten Kampar telah melaksanakan apel pengawasan melibatkan Panwascam, Pengawas Kelurahan/Desa dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) pada masa tenang.
Saat ini, Bawaslu Kampar menggencarkan patroli pengawasan dengan turun ke kecamatan dan desa menyisir informasi dan berita tenang dugaan money politik.
Ketua Bawaslu Kabupaten Kampar Syawir Abdullah saat ini mengikuti apel patroli gabungan dari untuk TNI dan Polri yang digelar oleh Polres Kampar.
Syawir turun melaksanan patroli pengawasan bersama dengan Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja, Waka Polres Kampar Kompol Andi Cakra Putra dan Anggota KPU kabupaten Kampar Muhibbuddin Ahmad melakukan pengecekan logistik yang telah sampai ke kecamatan dan segera didistribusikan ke desa hingga TPS.
Selain mengecek kondisi logistik, Syawir jugs tetap siaga jika ada menerima informasi dan berita tentang money politik langsung bergerak ke titik-titik rawan tersebut.
Sedangkan Anggota Bawaslu kabupaten Kampar Miki AB yang juga Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi saat ini melakukan patroli pengawasan dan supervisi ke Panwascam, PKD dan PTPS ke wilayah kecamatan Tapung, Tapung Hulu dan Tapung Hilir.
Anggota Bawaslu kabupaten Kampar Fadriansyah selaku Koordinator Divisi Pengawasan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat juga melakukan patroli pengawasan menyisir wilayah kecamatan Bangkinang Kota, Bangkinang, Salo, Kuok, XIII Koto Kampar dan Koto Kampar Hulu.
Anggota Bawaslu kabupaten Kampar Mustaqim Akbar selaku Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa dan Hukum melakukan patroli pengawasan dan supervisi menyisir wilayah kecamatan Gunung Sahilan, Kampar Kiri, Kampar Kiri Hilir, Kampar Kiri Tengah, Kampar Kiri Hulu yang saat ini terkena dampak banjir.
Anggota Bawaslu kabupaten Kampar MHD Amin selaku Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia (SDM), Organisasi dan Diklat melakukan patroli pengawasan menyisir wilayah kecamatan Kampar, Kampar Utara, Kampa, Rumbio Jaya, Tambang, Perhentian Raja dan Siak Hulu.
Masing-masing Ketua dan Anggota Bawaslu kabupaten Kampar didampingi staf dalam melaksanakan tugas patroli pengawasan masa tenang sampai pada pemungutan suara.
Ketua Bawaslu kabupaten Kampar Syawir Abdullah yang dikonfirmasi melalui Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas Fadriansyah, Senin (25/11/2024) malam saat turun melakukan patroli pengawasan menegsskan, bahwa Bawaslu Kampar, Panwascam, PKD dan PTPS selama masa tenang ini melaksanakan patroli pengawassn.
“Bawaslu Kampar berharap selama masa tenang ini seluruh kantor Panwascam tetap dibuka walaupun sampai malam. Hal ini dilakukan untuk melayani masyarakat yang ingin melapor dan lain sebagainya,” tegas Fadriansyah.
Fadriansyah kembali menegaskan, bahwa dalam patroli pengawasan money politik, minimal PKD dan seluruh PTPS nya juga terlibat, minimal di desa masing-masing.
“Panwascam juga melakukan monitoring, keliling di kecamatan masing-masing. Mari pastikan tiap tahapan dan dalam masa tenang ini semua terawasi dengan baik oleh Panwas dan jajaran kota sesuai tingkatan. Yang tidak kalah pentingnya harus tetap semangat dan jaga kesehatan,” pintanya.
Fadriansyah juga menyampaikan, bahwa seluruh Pimpinan Bawaslu Kampar saat ini turun melakukan patroli money politik sesuai dengan wilayah nya.
“Patroli pengawasan money politik ini selain bertujuan untuk memastikan tidak adanya dugaan pelanggaran money politik di tiap-tiap kecamatan sekaligus guna memastikan tidak ada lagi APK yang terpasang sampai tanggal 26 November 2024,” pungkasnya mengakhiri wawancaranya disela-sela patroli money politik.
Senada dengan Fadriansyah, Anggota Bawaslu kabupaten Kampar Miki AB yang juga Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi menambahkan bahwa hari ini dan jam ini, salah satu waktu yang rawan bagi-bagi uang.
“Mari kita perketat pengawasan dan patroli nya di wilayah masing-masing. Jangan berikan ruang dan gerak bagi mereka yang ingin menciderai Pilkada Serentak tahun 2024 dengan money politik,” imbau Miki.