Close Ads Here
Close Ads Here
Close Ads Here
Close Ads Here
NEWS  

Sinergi BUMN, PLN Pasok Listrik 3,4 MW Untuk Elektrifikasi Aset Pelindo

Sinergi BUMN, PT. PLN (Persero) Pasok Listrik 3,4 MW Untuk Elektrifikasi Aset Pelindo.

MANADO(Cakrawalaindonesia.online) – PT PLN (Persero) sedia memasok listrik sebesar 3,4 megawatt (MW) guna mendukung program elektrifikasi aset Pelindo Regional 4. Sinergi ini diharapkan mampu menggerakkan sektor kemaritiman guna mendorong perekonomian bangsa lewat pasokan listrik yang andal.

Diharapkan juga, dengan adanya elektrifikasi aset mampu mendorong efisiensi biaya operasional hingga mencapai 30 persen.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo Leo Basuki memaparkan, bahwa PLN siap mendukung agenda elektrifikasi di lingkungan Pelindo 4. Dia mengatakan, PLN masih memiliki pasokan yang cukup guna memberikan layanan listrik yang andal.

“Tentunya kami memiliki suplai daya yang cukup untuk mewujudkan program Pelindo ini dan kami pastinya akan memberikan layanan listrik kelas 1 kami,” kata Leo.

Selanjutnya, elektrifikasi aset ini meliputi shore connection, alat bongkar muat hybrid, pembangunan PLTS, dan pemanfaatan inovasi PLN UIW Suluttenggo dalam hal ini Stasiun Pengisian Listrik Kapal Sandar (SPLIKS).

Division Head Teknik Regional 4, Debby Duakaju menyebutkan, bahwa elektrifikasi ini diharapkan mampu menghadirkan energi bersih dan ramah lingkungan bagi operasional BUMN. Kemudiam diharapkan juga bisa mereformasi seluruh rantai operasional antara lain RTG, alat angkut peti kemas, mobilisasi non-cargo, hingga pengelolaan limbah off-site.

“Kami memandang program elektrifikasi ini dapat memberikan nilai tambah bagi operasional Pelindo bahkan dapat memberikan perubahan pada sustainability bisnis kami. Jika program elektrifikasi ini rampung sesuai rencana, kami akan mampu memangkas biaya operasional kami hingga 30%,” ungkap Debby.

Tersebar di 15 cabang pelabuhan Pelindo Regional 4, saat ini total sudah ada 165 peralatan yang telah berhasil menggunakan listrik sebagai energi utama.

“Ditargetkan pada tahun 2025 kami dapat melakukan elektrifikasi terhadap total 180 alat kami pada program ini, tentunya hal ini dapat kami wujudkan dengan dukungan penuh dari PLN UIW Suluttenggo,” tukas Debby.(***)