Close Ads Here
Close Ads Here
Close Ads Here
Close Ads Here

10 Keuntungan Investasi Reksadana yang Jarang Diketahui oleh Para Investor

Keuntungan Investasi Reksadana
Foto: Investasi Reksadana (Source: pasardana.id)

Cakrawalaindonesia.id – Kalau kamu lagi cari instrumen investasi yang aman, simpel, dan bisa ngasih cuan tanpa perlu pusing mikirin pasar tiap hari, reksadana bisa jadi jawabannya.

Tapi sayangnya, banyak orang cuma tahu keuntungan investasi reksadana yang itu-itu aja. Padahal, masih ada banyak keuntungan investasi reksadana yang jarang disadari oleh para investor—terutama yang masih pemula.

Nah, artikel ini bakal ngebahas tuntas apa aja keuntungan investasi reksadana yang jarang diketahui tapi sangat menguntungkan buat kamu. Siap? Yuk kita bahas satu per satu!

Apa Itu Reksadana?

Sebelum masuk ke keuntungan investasi reksadana, ada baiknya kita kilas balik dulu sedikit.

Reksadana adalah wadah yang menghimpun dana dari masyarakat (termasuk kamu) untuk diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam berbagai instrumen seperti saham, obligasi, dan pasar uang.

Jadi, kamu nggak perlu repot-repot ngatur portofolio sendiri karena semua sudah dikelola oleh profesional.

Nah, inilah salah satu alasan kenapa reksadana cocok banget buat kamu yang baru mulai investasi atau nggak punya banyak waktu. Cara investasi reksadana juga cukup mudah kok, apalagi kalau kamu masih berstatus pemula dalam dunia investasi.

10 Keuntungan Investasi Reksadana

1. Bisa Mulai dari Nominal yang Super Kecil

Kalau kamu pikir investasi itu butuh modal besar, itu mitos. Salah satu keuntungan investasi reksadana adalah kamu bisa mulai cuma dengan Rp10.000 atau Rp100.000 aja. Jadi, nggak perlu nunggu kaya dulu buat mulai investasi.

Buat kamu yang masih mahasiswa atau baru kerja, ini solusi terbaik buat mulai nabung dan investasi secara konsisten. Karena nominalnya kecil, kamu bisa belajar sambil jalan tanpa takut rugi besar.

2. Diversifikasi Otomatis Tanpa Ribet

Satu lagi keuntungan investasi reksadana yang sering luput: kamu otomatis punya portofolio yang terdiversifikasi.

Artinya, uang kamu nggak ditaruh di satu tempat aja, tapi disebar ke berbagai aset seperti saham, obligasi, atau deposito. Ini bikin risiko kamu jadi lebih rendah.

Misalnya, kalau salah satu saham turun, mungkin obligasi atau instrumen lain bisa menyeimbangkan. Semua itu sudah diatur sama manajer investasi. Kamu tinggal duduk manis dan pantau hasilnya.

3. Dikelola Oleh Profesional

Nggak semua orang punya waktu atau skill buat ngulik pasar saham atau obligasi. Nah, dengan reksadana, dana kamu dikelola oleh manajer investasi yang udah berpengalaman dan punya strategi tersendiri.

Ini adalah keuntungan investasi reksadana yang penting banget, apalagi buat kamu yang masih awam. Jadi, kamu bisa belajar investasi sambil tetap dapat hasil optimal karena dikelola oleh ahlinya.

4. Likuiditas Tinggi, Bisa Dicairkan Kapan Aja

Banyak orang mikir kalau investasi itu berarti uang ngendap dan nggak bisa dicairkan kapan pun. Padahal, reksadana itu likuid, alias bisa kamu cairkan kapan aja—tergantung jenis reksadananya.

Misalnya, reksadana pasar uang bisa dicairkan dalam 1–2 hari kerja. Jadi, kalau kamu butuh dana darurat, kamu tetap bisa mengandalkan investasi ini. Ini salah satu keuntungan investasi reksadana yang bikin kamu lebih fleksibel secara finansial.

5. Tidak Perlu Pantau Pasar Setiap Hari

Kamu termasuk orang yang nggak punya waktu atau malas ribet mantengin grafik saham? Reksadana cocok banget buat kamu. Karena semua analisis, beli-jual, dan pengelolaan aset sudah dilakukan oleh manajer investasi.

Ini artinya, kamu bisa tetap fokus kerja, kuliah, atau bisnis, tanpa kehilangan peluang investasi. Itulah kenapa banyak orang sibuk tetap bisa cuan lewat reksadana.

6. Biaya Transaksi Lebih Murah

Kalau kamu beli saham sendiri, kamu bakal dikenakan biaya beli dan jual yang bisa cukup besar, terutama kalau transaksinya sering. Tapi di reksadana, biaya ini relatif kecil dan transparan.

Sebagian besar platform reksadana online di Indonesia bahkan udah nol biaya beli, alias gratis biaya transaksi.

Ini jelas jadi keuntungan investasi reksadana yang jarang dibahas tapi berdampak besar buat cuan kamu dalam jangka panjang.

7. Cocok untuk Tujuan Keuangan Jangka Panjang

Mau nikah, beli rumah, pendidikan anak, atau pensiun dini? Semua tujuan itu bisa diraih dengan bantuan reksadana.

Karena ada banyak jenis reksadana (pasar uang, pendapatan tetap, campuran, saham), kamu bisa pilih yang paling cocok sesuai target waktu dan profil risikomu.

Misalnya:

  • Reksadana pasar uang → buat dana darurat atau rencana < 1 tahun

  • Reksadana pendapatan tetap → buat rencana 1–3 tahun

  • Reksadana saham → buat rencana jangka panjang (>5 tahun)

Jadi, kamu bisa rancang strategi sesuai kebutuhan pribadi tanpa bingung.

8. Transparansi dan Regulasi yang Ketat

Buat kamu yang takut kena tipu, tenang aja. Reksadana di Indonesia diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Selain itu, kamu juga bisa lihat laporan kinerja reksadana secara berkala.

Ini memberikan rasa aman dan jadi salah satu keuntungan investasi reksadana yang bikin investor pemula merasa lebih percaya diri. Semua data tersedia secara terbuka di situs manajer investasi maupun platform investasi.

9. Bisa Diatur Secara Otomatis (Auto Debit)

Reksadana bisa kamu atur biar beli otomatis tiap bulan, misalnya pas gajian. Jadi, kamu nggak akan lupa untuk investasi. Ini cocok banget buat kamu yang pengin disiplin finansial tanpa ribet.

Dengan fitur ini, kamu bisa auto-invest sambil fokus ke aktivitas lain. Lama-lama, hasilnya bisa gede banget, apalagi kalau kamu konsisten selama bertahun-tahun.

10. Cocok Buat Semua Usia

Mau kamu masih 20-an, 30-an, atau bahkan 50-an, reksadana tetap relevan. Karena fleksibel dan ada banyak jenisnya, kamu tinggal pilih yang sesuai profil risikomu.

Itulah keuntungan investasi reksadana yang menjadikannya inklusif—nggak cuma buat orang kaya atau ahli investasi. Siapa pun bisa mulai dan berkembang.

Kalau kamu ingin membaca artikel seputar dunia investasi dan keuangan yang lainnya, jangan lupa untuk mengunjungi situs Finansilia.com ya!