MEDAN(Cakrawalaindonesia.online) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Medan yang berhasil meraih Akreditasi “Baik Sekali” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan nomer 579/SK/BAN-PT/Ak/PT/VIII/2022.
Menparekraf Sandiaga Uno dalam pernyataannya di Jakarta, pada Rabu (21/09/2022) menjelaskan Poltekpar Medan telah terakreditasi “Baik Sekali” untuk kategori institusi.
“Poltekpar Medan telah terakreditasi ‘Baik Sekali’ untuk kategori institusi setelah melalui asesmen lapangan pada 24-25 Agustus 2022,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Sekretaris Utama Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Wayan Giri Adnyani menjelaskan akreditasi “Baik Sekali” yang diperoleh Poltekpar Medan akan berlaku sampai dengan bulan Agustus 2027.
“Meraih akreditasi ‘Baik Sekali’ bukan sebuah hal yang mudah, dibutuhkan konsistensi dan komitmen bersama dari seluruh civitas akademika. Kita harus menciptakan kualitas belajar yang baik, dimulai dari para tenaga pendidik dan didukung oleh pihak pegawai dan manajemen,” ujarnya.
Pelaksana tugas (Plt) Direktur Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Medan, Ngatemin menambahkan akreditasi saat ini sudah tidak menggunakan peringkat A, B, atau C. Akreditasi Baik Sekali adalah salah satu peringkat akreditasi yang diperoleh perguruan tinggi atau program studi yang memenuhi kriteria dari BAN-PT.
“Poltekpar Medan akan terus meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan terutama untuk memperbaharui infrastruktur dan laboratorium. Saat ini Poltekpar Medan telah menambah fasilitas gedung belajar serta sarana untuk olahraga. Pembelajaran dengan sistem Hybrid Learning juga sudah mulai diterapkan untuk menuju proses belajar digital,” ujarnya.
Ngatemin menambahkan pada tanggal 16 Agustus 2022 yang lalu, Program Studi Pascasarjana Magister Terapan dan Perencanaan Pariwisata Poltekpar Medan telah melaksanakan asesmen lapangan dan meraih akreditasi Baik.
“Hal ini makin mengukuhkan bahwa sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar pembangunan yang mendorong kemajuan sosio-ekonomi nasional,” katanya.(***)
