JAKARTA(Cakrawalaindonesia.online) – Hadirnya delegasi Indonesia Pavilion di ajang Oil & Gas Exhibition 2022 Kuala Lumpur, Malaysia membuka peluang kerja sama bisnis antara perusahaan dalam negeri dengan operator migas dari berbagai negara. Munculnya peluang kerja sama ini setelah semua perusahaan dan pabrikan lokal yang bergabung dalam Indonesia Pavilion mempresentasikan produk-produk unggulannya pada rangkaian sesi presentasi bisnis, yang diikuti oleh perusahaan dan operator migas dari berbagai negara.
“Ada beberapa prospek dan peluang bisnis yang dihasilkan dari sesi presentasi bisnis sepanjang hari ini. Kita terus kawal supaya berbagai peluang tersebut terealisir,” jelas Kepala Divisi Pengelolaan Rantai Suplai dan Analisis Biaya SKK Migas, Erwin Suryadi.
Sebagai Ketua Delegasi Indonesian Pavilion OGA 2022, Erwin yang ditunjuk menjelaskan, bahwa konteks kerja sama bisnis pada forum ini adalah B to B (business to business), sehingga perlu beberapa tahapan lagi untuk sampai kepada transaksi. Calon user tentu akan melakukan review, verifikasi lapangan, dan bahkan serangkaian uji coba produk,” paparnya.
Erwin melanjutkan, bahwa perusahaan dan pabrikan lokal yang tergabung di dalam Indonesia Pavilion sudah memiliki beragam sertifikasi standar kualitas global seperti ISO atau American Petroleum Institute (API). Apalagi produk-produk dari pabrikan lokal tersebut sudah banyak dipakai oleh operator migas atau Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), seperti British Petroleum, ENI, PetroChina, ExxonMobil, dan lainnya.
Bermacam produk buatan pabrikan dalam negeri, termasuk produk BUMN yang dipresentasikan antara lain adalah produk kategori FTV (fitting, tubular, valve) oleh PT Epsindo Jaya Pratama, PT Teknologi Rekayasa Katup, PT Dwi Sumber Arca Waja, PT Bukit Baja Nusantara, dan PT Fajar Benua Indopack, PT Artas Energi Petrogas, PT Krakatau Steel Group, dan PT Rainbow Tubulars Manufacture. FTV merupakan peralatan perpipaan, termasuk katup yang mengatur aliran minyak dan gas di lokasi pengeboran.
Kemudian, PT Meindo Elang Indah, PT Elnusa Tbk, dan PT Titian Services Indonesia, telah memaparkan produk kategori EPC services (engineering, procurement & construction). Sedangkan PT Pertamina Patra Niaga, PT Luas Birus Utama, PT Jotun Indonesia, mempresentasikan produk chemical & services chemical. Selanjutnya, PT Imeco Inter Sarana, PT Sagatrade Murni, dan PT Pertamina Drilling Services Indonesia, mempresentasikan khusus produk kategori drilling sub surface.
PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari, PT Pertamina International Shipping, dan PT Kairos Utama Indonesia, mempresentasikan terkait Jasa dan layanan perkapalan, logistik & IT.
“Kami sangat surprise dengan apresiasi pengunjung, di mana sepanjang dua hari ini booth Indonesia Pavilion begitu ramai dikunjungi. Beberapa perwakilan dari Malaysia sempat datang dan berdiskusi tentang local company development,” ungkap Erwin.
Dalam event OGA 2022 Malaysia, ini ada momen yang begitu menarik di mana pembukaan Indonesia Pavilion dilakukan oleh Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto bersama dengan CEO Petronas, Datuk Tengku Taufik. Dalam kesempatan itu turut juga dihadiri oleh Plt. Deputi Pengendalian Pengadaan Rudi Satwiko, serta pejabat Malaysia Petroleum Management. Pembukaan ini juga disaksikan oleh pimpinan Divisi SCM (Supply Chain Management) KKKS dari Pertamina SHU, HCML, ExxonMobil Indonesia, Petronas Indonesia serta top manajemen pabrikan dalam negeri. Uniform jaket merah-putih bersama-sama mereka kenakan.
“Ini menunjukkan kebanggaan semua peserta delegasi, yang berhasil menunjukkan karya anak bangsa di event internasional. Kita berharap, dengan diakuinya karya anak bangsa di event internasional akan menambah pemasukan devisa melalui ekspor, dan memperkuat program pengembangan kapasitas nasional yang sedang dijalankan oleh industri huu migas, sesuai arahan Presiden Jokowi,” ujar Erwin.
Oil & Gas Asia merupakan salah satu eksibisi migas terbesar di Asia, di mana pemangku kepentingan industri migas berjumpa dengan para pengambil keputusan dari pemerintahan maupun perusahaan minyak nasional maupun internasional. Event yang berlangsung pada tanggal 13-15 September 2022 ini menjadi wadah pertukaran informasi tentang teknologi dan trend terkini industri migas.
Pada acara OGA 2022, keterlibatan Indonesia Pavilion merupakan tindak lanjut dari kegiatan Forum Kapasitas Nasional 2022, yang baru saja dilaksanakan pada akhir bulan Juli kemarin di Jakarta.(***)
