JAKARTA(CIO) – FIFA telah meluncurkan emblem atau logo resmi Piala Dunia U-20 tahun 2023, yang akan digelar di Indonesia. Rilisnya logo yang bertepatan pada HUT Kemerdekaan RI ke-77, Rabu (17/08/2022) tersebut mendapat sambutan baik dari Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali.
Menpora Amali berharap Indonesia terus mempersiapkan diri untuk menjadi tuan rumah yang baik. “Saya berharap kita sudah lebih mempersiapkan diri untuk menjadi tuan rumah, baik dari sisi penyelenggaraan maupun dari sisi persiapan prestasi,” kata Menpora Amali.
“Mulai sekarang kita harus sudah semarakkan menyambut perhelatan piala dunia sepakbola U-20 itu. Tidak ada keraguan lagi buat kita untuk mempersiapkan dengan sebaik-baiknya. Dukungan semua pihak sangat diperlukan untuk mensukseskan event ini. Pemerintah sudah mempersiapkan segala sesuatunya. Tentu FIFA juga pasti akan semakin sering memantau persiapan kita,” tambahnya.
Menpora meminta dukungan masyarakat Indonesia agar perhelatan Piala Dunia U-20 tahun 2023 nanti berjalan lancar. “Semua yang sudah disepakati antara Pemerintah dengan FIFA kita akan laksanakan sesuai aturan yang berlaku. Mohon doa dan dukungan masyarakat, khususnya para penggemar sepakbola di tanah air,” harap Menpora Amali.
Logo resmi mewakili semangat Indonesia dan semangat kebangkitannya di dunia sepakbola yang indah. Terinspirasi oleh warna bendera nasional Indonesia, laut biru yang mempesona, dan keindahan alam yang ada di semua kepulauannya, mahkota lambang mewakili hasrat global untuk permainan sepakbola di berbagai benua.
Dalam jadwal terkini, Piala Dunia U-20 akan berlangsung pada 20 Mei – 11 Juni 2023. Ada enam venue yang disiapkan yakni Stadion Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar), Stadion Manahan (Surakarta) dan Stadion Jakabaring (Palembang).
Sejauh ini baru ada 10 tim dari total 24 tim yang sudah memastikan akan tampil di Piala Dunia. Mereka adalah tuan rumah Indonesia, Republik Dominika, Guatemala, Honduras, Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Israel, Italia, Slovakia.(***)
