Close Ads Here
Close Ads Here
Close Ads Here
Close Ads Here
RIAU  

PWI Rohul Perkuat Jurnalisme Berintegritas melalui Pelatihan Jurnalistik di PWI Riau

Pelatihan Jurnalistik
Ketua PWI Riau H. Raja Isyam Azwar memberikan pengarahan kepada peserta pada pembukaan Pelatihan Jurnalistik di Gedung PWI Riau. (dok: Pipin Sofian)

PEKANBARU(Cakrawalaindonesia.id) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) mengikuti Pelatihan Jurnalistik di Gedung PWI Riau, jalan Arifin Ahmad, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, pada 13-14 Desember 2025. Acara ini bertujuan memperkuat etika, akurasi, dan independensi pers menuju jurnalisme berintegritas.

Pelatihan yang dibuka langsung oleh Ketua PWI Riau, H. Raja Isyam Azwar, ini dihadiri oleh Ketua Dewan Kehormatan Provinsi (DKP) PWI Riau, H. Zufra Irwan, S.E., M.M, Sekretaris PWI Riau N. Doni Dwi Putra, Ketua PWI Rohul Amin Syukri, S.Kom, Dewan Penasehat PWI Rohul Pipin Sofian serta anggota PWI Rohul. Acara ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas dan profesionalisme wartawan di Rohul.

Narasumber pertama, Ketua DKP PWI Riau, H. Zufra Irwan, yang juga Komisioner Komite Informasi (KI) Provinsi Riau, memaparkan materi terkait Kode Etik Jurnalistik. Ia menekankan pentingnya mematuhi kode etik dalam menjalankan tugas jurnalistik untuk menjaga kepercayaan masyarakat.

“Etika jurnalistik adalah fondasi utama dalam menjalankan tugas jurnalistik. Wartawan harus selalu berpegang pada prinsip kebenaran, akurasi, dan independensi,” ujar Zufra Irwan. Ia juga menambahkan bahwa kode etik jurnalistik adalah pedoman bagi wartawan dalam menjalankan tugasnya.

Pelatihan Jurnalistik
Peserta Pelatihan Jurnalistik di PWI Riau terlihat lagi mendengarkan paparan materi dari narasumber. (dok: Pipin Sofian)

Pemateri kedua, Muhammad Amin, peraih medali emas juara 1 lomba karya tulis pada Porwanas XIV tahun 2024 di Kalimantan Selatan (Kalsel), membagikan pengalamannya dalam menulis feature. Ia menekankan pentingnya riset dan observasi dalam menghasilkan tulisan yang berkualitas.

“Feature bukan hanya tentang menulis, tapi juga tentang memahami dan menghayati cerita yang ingin disampaikan. Riset dan observasi adalah kunci untuk menghasilkan tulisan yang menarik dan berimbang,” kata Muhammad Amin. Ia juga membagikan tips dan trik dalam menulis feature yang efektif.

Pelatihan Jurnalistik ini juga membahas tentang pentingnya menjaga independensi dan akurasi dalam jurnalistik. Wartawan harus selalu berpegang pada prinsip kebenaran dan tidak terpengaruh oleh kepentingan tertentu.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan profesionalisme wartawan di Rohul, serta memperkuat jurnalisme berintegritas di Riau. PWI Rohul berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas anggotanya dan menjaga kepercayaan masyarakat.

Dengan demikian, PWI Rohul dapat terus berperan aktif dalam menjaga kebebasan pers dan meningkatkan kualitas jurnalistik di Riau, serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.(FDr)