JEPANG(CIO) – Paviliun Indonesia hadir dalam Pameran Japan DIY Homecenter Show 2022 di Makuhari Messe, Chiba Tokyo yang digelar 25-27 Agustus 2022. Salah satu pameran terbesar di Jepang ini diikuti lebih dari 300 exhibitors/ suppliers dari 30 jenis kategori produk kerajinan rumahan.
Paviliun Indonesia berkesempatan dikunjungi oleh Putri Hisako Takamado yang merupakan kerabat kekaisaran saat pembukaan secara resmi oleh Kepala Kanselerai Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo, Minister Counsellor Meinarti Fauzie. Acara pembukaan dimeriahkan dengan penampilan Tari Emprak dari Blitar Jawa Timur yang merupakan tarian untuk menerima tamu.
Meinarti Fauzie saat pembukaan Paviliun Indonesia mengatakan partisipasi Indonesia dalam Homecenter Show ini merupakan kesempatan yang baik untuk memperluas ekspor Indonesia khususnya produk berbasis kayu di pasar Jepang.
“Partisipasi Indonesia ini adalah upaya konkret pemerintah dalam memfasilitasi pelaku usaha Indonesia yang akan memasuki pasar Jepang melalui program-program unggulan nasional,” ujar Meinarti Fauzie yang didampingi Atase Perdagangan Arief Wibisono.
Tampak hadir General Manager Bank BNI Cabang Tokyo Yudhi Yufrial, CEO Regional Garuda Indonesia Sonny Syahlan, serta sejumlah pimpinan perusahaan Jepang mitra Indonesia.
“Diharapkan ekspor Indonesia, khususnya produk berbasis kayu Indonesia ke Jepang terus meningkat dan membawa manfaat bagi percepatan pemulihan ekonomi nasional,” tambahnya.
Keikutsertaan Usaha Kecil Menengah Indonesia pada pameran ini merupakan kolaborasi KBRI Tokyo, Kementerian Perdagangan RI, ASEAN Japan Centre, dan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan RI dalam memperluas eksistensi dan peningkatan ekspor Indonesia khususnya produk berbasis kayu di pasar Jepang.
Paviliun Indonesia dalam pameran ini menempati lahan seluas 108 m² dan diikuti 10 pelaku usaha skala UKM dan juga perusahaan berskala besar dengan memfasilitasi pelaku usaha UKM maupun skala besar Indonesia yang akan memasuki pasar Jepang melalui program-program unggulan nasional.
Seperti program “Aku Siap Ekspor” (CV Haradeco) yang diinisiasi oleh Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian dan Kemenparekraf. Termasuk pula hasil kurasi dan seleksi melalui Business Matching yang dilakukan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (PT Chantique Inti Decor).(***)
