ASAHAN(Cakrawalaindonesia.id) – Dewan Pengurus Daerah Generasi Muda Perkumpulan Persaudaraan Masyarakat Asahan (DPD GM PPMA) menggelar Aksi unjuk rasa di halaman Kantor Bupati Asahan dan Kantor PUTR Kab. Asahan, Kamis (10/08/2023).
Aksi unjuk rasa itu digelar lantaran DPD GM PPMA menemukan adanya kejanggalan terkait pelaksanaan proyek pembangunan ruas jalan Rp 8.709.309.665.91 yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus pada Dinas PUTR Asahan. Terlihat belum 100 persen pengerjaan di Kec.Rawang Panca Arga tersebut, namun sudah ada yang roboh ataupun rusak.
Dikatakan M. Syafi’i selaku Ketua DPD GM PPMA Asahan, bahwa robohnya bangunan itu terjadi karena diduga kwalitas pada campuran bahan materialnya tidak sesuai spesifikasi.
“Kadis PUTR jangan main mata dengan kontraktor. Jika pekerjaan di Simp Pasar II – Pasar I Rawang Kec.Rawang Panca Arga Kab. Asahan itu dilaksanakan asal jadi maka masyarakat juga yang jadi korban nantinya,”Teriak Ji’i.
Melihat kinerja Kadis PUTR yang dianggap buruk, para pendemo menuntut Bupati Asahan untuk mencopot Agus Jaka Putra Ginting karena dinilai tidak berkompeten dalam melakukan pengawasan.
Dalam kesempatan itu, M.Syafii mengutarakan kekecewaanya lantaran aspirasi mereka tidak ditanggapi langsung oleh Bupati maupun Kepala Dinas PUTR.
“Saya berharap untuk kedepannya Bupati dan Kadis PUTR jika ada aspirasi masyarakat jangan dicuekin, harusnya di tanggapi karna tindakan seperti itu bukan mencerminkan karakter seorang pemimpin tapi malah terkesan seperti pecundang yang menghindari masalah maayarakat,”Pungkas M.Syafi’i.(JHN).