BANGKINANGKOTA(CIO) — Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Kampar Mismar Ma’ahu mengajak seluruh masyarakat untuk mencontoh semangat dari tokoh – tokoh Muhammdiyah terdahulu dalam menjunjung tinggi agama Islam.
Hal ini disampaikannya pada saat menghadiri tabligh akbar dan silaturrahmi tokoh serta masyarakat Kabupaten Kampar dalam rangka gebyar muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Lapangan Merdeka Bangkinang Kota, Rabu (08/06/2022).
“Marilah kita contoh semangat tokoh – tokoh Muhammdiyah terdahulu dalam menegakkan, menjunjung tinggi agama Islam dan dapat menjadikan Muhammadiyah berkemajuan tegak juga hidup di Persada Bumi Indonesia khususnya di Kabupaten Kampar,” ajaknya.
Menurutnya, Muhammadiyah berkemajuan selain memiliki dasar teologis pada dalil-dalil naqli dalam Al-quran dan Hadist juga mempunyai revelansi bahkan urgensi dengan realita kehidupan umat Islam dewasa yang belum menunjukkan cita kemajuannya.
“Kemajuan kehidupan umat Islam harus mengedepankan suatu wawasan yaitu Islam berkemajuan. Bagi Muhammadiyah visi Islam berkemajuan bukanlah hal yang baru, melainkan kelanjutan dari apa yang digagas oleh K.H Ahmad Dahlan sejak didirikannya Muhammadiyah seabad yang lalu,” kata Mismar Ma’ahu.
Sehingga, pihaknya mengungkapkan bahwa visi Islam berkemajuan masih bisa dilanjutkan dengan kondisi umat Islam pada saat ini. Namun, memerlukan revitalisasi dan konsekuensi yang harus dijalani dalam memelihara yang sudah sudah dan menciptakan yang terbaik kedepannya.
“Revitalisasi dan konsekuensi juga diperlukan dalam menjalankan visi Islam berkemajuan agar kita dapat memelihara dengan baik apa yang sudah diperjuangkan oleh tokoh-tokoh terdahulu dan menciptakan yang terbaik untuk kedepannya,” ungkapnya.
Mismar Ma’ahu juga menyampaikan bahwa PDM Kabupaten Kampar pada saat ini terdiri dari 21 Majelis Lembaga Dambiro, 7 Organisasi Otonom (Ortom) Muhammadiyah, 12 cabang, 73 ranting, 30 sekolah, 1 pondok pesantren, 4 panti asuhan, 72 Masjid dan Musholla.
“Sekarang PDM Kampar sedang memprioritaskan pendirian Perguruan Tinggi Muhammadiyah Kabupaten Kampar dan ini sudah mendapatkan dukungan juga motivasi dari tokoh dan akademisi Muhammadiyah baik yang di Provinsi maupun di daerah,” ujar Mismar.
Selain itu, program prioritas PDM Kampar yang kedua yaitu meningkatkan perekonomian perserikatan Muhammadiyah. “Akan segera mendirikan Muamilin Muhammadiyah Mart, dengan harapan seluruh siswa dan siapa saja yang bekerja di Amal Usaha Muhammadiyah juga masyarakat pada umumnya nanti dapat berbelanja di Muamilin Muhammadiyah Mart ini,” sebutnya.
Mismar Ma’ahu juga menyatakan program prioritas PDM Kampar yang ketiga yaitu melalui Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah tengah membangun Masjid Fastabiqul Khairat.
“Dari Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah ini mereka telah melontarkan dana sebesar lebih kurang setengah Milyar,” tutupnya.
(***/mcr/nb)