PEKANBARU(Cakrawalaindonesia.id) – Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) Wilayah Riau akan menggelar Seminar Nasional dan Pelantikan Pengurus ILUNI UI Wilayah Riau periode 2025–2028. Kegiatan ini akan berlangsung pada hari Sabtu, tanggal 26 Juli 2025 pukul 07:30 – 14:30 WIB di Menara Poltekkes Riau, Jl. Melur 103, Sukajadi, Kota Pekanbaru.
Pelantikan ini akan dihadiri oleh para Pengurus, Panitia Pelaksana, anggota ILUNI UI Riau dan Peserta Seminar.
Ketua ILUNI UI Riau yang akan dilantik, Dr. Ibnu Rusdi, S.Kep., M.Kes, didampingi Sekretaris Firdaus Herliansyah, S.Kom., M.T.I menyampaikan Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) Wilayah Riau memiliki struktur organisasi yang mencakup berbagai wilayah di Provinsi Riau.
ILUNI UI Wilayah Riau berfungsi sebagai wadah bagi para alumni UI yang berdomisili atau memiliki keterkaitan dengan Riau untuk menjalin silaturahmi, berkolaborasi, dan berkontribusi dalam berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi anggota, almamater, dan masyarakat setempat.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antar alumni dalam menyukseskan acara pelantikan dan seminar nasional ini.
Seminar dan Workshop yang ditaja ILUNI UI Riau dalam rangka menyelenggarakan kegiatan yang mendukung pengembangan profesional dan keterampilan anggota.
Diharapkan seluruh rangkaian kegiatan ini menjadi momentum konsolidasi alumni Universitas Indonesia di wilayah Riau untuk berkontribusi nyata dalam pembangunan daerah, khususnya di sektor kesehatan dan pendidikan.
Ketua Panitia, Dr. Mitra, SKM., MKM, didampingi Dr. Musfardi Rustam, SKM., M.Epid dan Hendrawan, SKM., M.Si menyampaikan kepada media, Jum’at (25/7/2025) malam, bahwa Pengurus ILUNI UI Wilayah Riau periode 2025-2028 akan dilakukan Pengukuhan langsung oleh Sekjen ILUNI UI Pusat.
Ia akan menekankan pentingnya komunikasi intensif antar panitia dan komitmen semua pihak untuk menjadikan pelantikan dan seminar ini sebagai ajang prestisius dan penuh manfaat, baik untuk alumni maupun masyarakat luas.
Pada acara seminar dan pelantikan tersebut akan dihadiri oleh Gubernur Riau H. Abdul Wahid, M.Si yang diwakilkan ke Kadinkes Provinsi Riau drg. Sri Sadono Mulyanto, M.Han dan dari Dewan Pertimbangan ILUNI UI Wilayah Riau, yakni: Zainal Arifin, SKM., M.Kes, dr. Nuzelly Husnedi, MARS., SpKKLP, dr. Yohanes, M.Si., SpKKLP, Dr. H. Nopriadi, SKM., M.Kes, Aditia Merida Siregar, S.H, dan Rinaldi, S.E., M.Kes.
Seminar nasional tersebut akan mengangkat tema “Upaya Penanganan Stunting di Era Transformasi Digital Kesehatan”, dengan menghadirkan Narasumber Nasional dari Universitas Indonesia, Universitas Riau, Universitas Hang Tuah Pekanbaru, Poltekkes Kemenkes Riau, dan SKK Migas dari berbagai latar belakang, antara lain akademisi, praktisi kesehatan, dan perwakilan industri migas.
Dr. Mitra, SKM., MKM menambahkan, sasaran peserta seminar adalah tenaga medis, tenaga kesehatan, dosen dan mahasiswa, pemerintah daerah, alumni UI, dan masyarakat umum.
Persiapan acara seminar dan pelantikan sudah hampir seratus persen dengan pembagian tugas kepanitiaan, timeline kerja, rencana teknis pelaksanaan seminar (luring dan daring), publikasi dan promosi kegiatan, konfirmasi final narasumber dan undangan resmi serta koordinasi dengan pihak-pihak eksternal, termasuk SKK Migas, Dinas Kesehatan, dan institusi pendidikan.
Tercatat peserta seminar sebanyak 157 orang yang akan hadir secara daring dan luring. Sedangkan Pengurus ILUNI UI Riau yang akan dilantik sebanyak 66 orang. Hal ini menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyukseskan agenda besar ILUNI UI Riau.
Beberapa Pembicara yang akan hadir dalam acara seminar nasional dengan tema “Upaya Penanganan Stunting di Era Transformasi Digital Kesehatan”, antara lain:
Pembicara 1: Prof. dr. lArfianti, M.Biomed, M.Sc, PhD., dengan Materi Seminar: ”Stunting: Bagaimana Interaksi Genetik dan Lingkungan Mempengaruhi Perkembangan Anak”.
Pembicara 2: Prof. Dr. Aslis Wirda Hayati, SP, M.Si., dengan Materi Seminar: ”Metode Baru Deteksi Dini Stunting Menggunakan Pyridinium Crosslink Sebagai Biomarker”.
Pembicara 3: Dr. Mitra, SKM., MKM., dengan Materi Seminar: ”Intervensi Spesifik dan Sensitif dalam Penanggulangan Stunting”.
Pembicara 4: Prof. Dr. drg. Sandra Fikawati, M.P.H, dengan Materi Seminar: ”Peran Perguruan Tinggi dalam Mendukung Pembangunan Kesehatan”.
Pembicara 5: Yanin Kholison, S.Sos., M.Si., dengan Materi Seminar: ”Peran Industri Hulu Migas dalam Penanggulangan Stunting pada Masyarakat di Daerah Sekitar Wilayah Kerja Operasi”.(***)