ROKANHULU(Cakrawalaindonesia.id) – Viral tentang kabar munculnya dua ekor ikan lumba-lumba yang datang ke perairan Sungai Rokan saat ini. Sejumlah foto dan video viral di media sosial memperlihatkan, kemunculan mamalia langka, yaitu Pesut (Ikan Lumba-lumba Air Tawar). Kemunculan hewan yang dikenal sebagai indikator kesehatan ekosistem sungai ini sontak menarik perhatian dan memicu antusiasme masyarakat di sekitar Desa Surau Munai, Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), sejak Selasa (9/12/2025) siang kemarin.
Bupati Rokan Hulu, H. Anton, S.T., M.M, dalam menanggapi fenomena alam yang luar biasa ini, ketika di konfirmasi mengatakan meminta kepada seluruh lapisan masyarakat agar tidak menangkap atau menyakiti ikan tersebut, melainkan untuk bersama-sama menjaga kelestariannya.
“Ya, kita imbau kepada masyarakat agar melindungi hewan tersebut sebab jenis ikan Pesut (orcaella brevirostris) merupakan satwa yang masuk dalam kategori Hewan Dilindungi sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya,” kata Anton, Rabu (10/12/2025) pagi.
”Ini adalah anugerah dan pertanda baik bagi kita. Saya tegaskan kepada seluruh masyarakat, Pesut ini adalah satwa dilindungi oleh negara jadi mari kita jaga dan lindungi bersama-sama, jangan ada upaya penangkapan atau perburuan. Biarkan mereka hidup lestari di habitatnya,’ pinta Bupati Anton.
Kemunculan Pesut di Sungai Rokan diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran konservasi lingkungan dan menjaga kebersihan sungai dari pencemaran.
Selain imbauan terkait perlindungan satwa langka, Anton juga mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati mengingat kondisi cuaca saat ini.
Mengingat musim hujan yang sedang berlangsung, debit air Sungai Rokan cenderung mengalami peningkatan. Oleh karena itu, Bupati Anton menghimbau agar seluruh masyarakat mengurangi aktivitas di sungai dan selalu waspada terhadap potensi bahaya banjir atau arus deras, terutama bagi warga yang berdomisili di sepanjang aliran sungai.
”Keselamatan adalah yang utama. Kurangi kegiatan di sungai untuk sementara ini dan selalu pantau informasi cuaca. Kita berharap semua masyarakat Rokan Hulu selalu dalam keadaan aman dan sehat,” pungkasnya.(***/JK)






