BANGKINANGKOTA(CIO) – Banjir yang melanda dan tidak mampu diatasi oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar menjadi perhatian mahasiswa. Mahasiswa mempertanyakan integritas Penjabat Bupati Kampar Dr H Kamsol dalam mengatasi persoalan banjir rutin yang sering terjadi.
Banjir yang terjadi sejak hari Senin (22/08/2022) malam hingga Selasa (23/08/2022) dini hari menjadi kegelisahan bagi masyarakat di Ibukota Kabupaten Kampar.
Banjir yang terjadi luar biasa ini disebabkan oleh curah hujan yang sangat deras dengan durasi cukup lama, sehingga menyebabkan air meluap.
Intensitas curah hujan yang tinggi ini menyebabkan terjadinya genangan air di beberapa titik yang mencapai seukuran paha orang dewasa.
Salah satu lokasi titik banjir terparah berada di Jalan H Agus Salim Bangkinang. Tinggi genangan air sampai seukuran paha orang dewasa dan menggenangi beberapa rumah warga.
Salah seorang Mahasiswa Kampar M. Alif Fadillah mempertanyakan integritas Penjabat Bupati Kampar H Kamsol.
“Bangkinang Kota bisa kita kategorikan kota yang kecil, tapi kok bisa-bisanya kebanjiran. Banjir ini tidak cuma sekali ini terjadi, kita tentu pertanyakan integritas Pj Bupati Kampar, ini harus dipertanyakan,” tegas Alif.
Ditegaskan Alif, bahwa banjir akibat curah hujan yang tinggi ini harus menjadi perhatian Penjabat Bupati Kampar dan dengan serius harus segera ditangani.
“Seharusnya, Pj Bupati Kampar bisa menekan dinas terkait untuk mengatasi permasalahan ini,” kata Alif.
Alif menuding, kurangnya perhatian terhadap gorong-gorong jalan juga menjadi salah satu penyebab banjir langganan ini terjadi di Bangkinang Kota.
“Normalisasi gorong-gorong bisa jadi solusi terbaik untuk Bangkinang Kota agar aman dari banjir,” kata Alif sembari mengakhiri wawancara.(***)
