PEKANBARU(CIO) — Berlalunya pandemi covid-19 dan penurunan level PPKM amat disambut sukacita semua pihak, tak terkecuali pegiat literasi di Riau. Terbukti di area car free day pada Ahad, 18 Juni 2022 lalu, terlihat keseruan yang sangat menggoda di area lapak baca para pegiat literasi yang dimotori oleh Forum TBM Riau.
Memangnya ada kegiatan apa sampai begitu menggoda? Ternyata Forum TBM Riau bersama Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Riau serta Taman Bacaan Masyarakat, Rumah Baca dan Komunitas Literasi menyelenggarakan agenda Wisata Literasi. Agenda itu digelar di area car free day di depan Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Riau. Rangkaian acara wisata literasi ini berupa senam yang dipimpin adik-adik GenRe Pekanbaru, dongeng dari Kak Ipen dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Riau dan Bookish Play bersama Kak Helena dari Pekanbaru Read Aloud.
Bisa ditebak, kegiatan wisata literasi yang terbuka untuk umum ini memang menggoda dan mencuri perhatian masyarakat Pekanbaru yang sedang ber-CFD, sehingga tak ragu ikut bergabung dengan sekitar 40 peserta anak-anak dhuafa binaan dari Pekanbaru Charity. “Acaranya seru, ada mendongeng dan game asik, ini bagus buat anak-anak kita,” kata seorang ibu yang membawa anak-anaknya.
Ibu itu tak berlebihan, semua keseruan ini memang untuk anak-anak generasi penerus. “Agenda ini merupakan giat bersama kami untuk terus memberikan ruang berbagi kebahagiaan buat adik-adik dhuafa, dan membuka kesadaran masyarakat untuk mengambil peran dalam menggerakkan literasi,” jelas Sutriyono, Ketua Umum Forum TBM Riau.
Respon positif juga disampaikan Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Riau, Dra Mimi Yuliani Nazir Apt MM. “Kami sangat mengapresiasi teman-teman penggiat literasi yang sudah bergerak bersama Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Riau untuk selalu menghadirkan agenda-agenda literasi, Semoga giat-giat bersama ini dapat mendekatkan masyarakat dengan perpustakaan sehingga minat baca masyarakat dapat terus meningkat,” jelas Ibu Mimi Yuliani Nazir, disela-sela kesibukannya menemani anak-anak menyelesaikan bookish play berupa seni origami berbentuk kupu-kupu.
“Kami berterima kasih sudah diajak wisata literasi. Agenda ini sangat bermanfaat untuk menumbuhkan minat baca dan kecintaan kepada buku dan ilmu” ujar Kak May pendamping anak-anak yang hadir di Wisata Literasi.
Agenda Wisata Literasi ini didukung oleh Rumah Baca Nasyiah, Rumah Baca Mentari Sago, Teratak Literasi, Pekanbaru Charity, Pekanbaru Read Aloud, GenRe Pekanbaru, JNE Pekanbaru, Dompet Dhuafa Riau, dan LazisMu Pekanbaru.
Semoga kegiatan ini terus berlangsung dan makin meningkat di masa mendatang.(***/WIn)