VIETNAM(Cakrawalaindonesia.id) – Tim Basket Putra harus akui keunggulan Filipina di ASEAN School Games (ASG) 2024. Bertanding di Da Nang, Vietnam, Cliffton Wijaya dkk harus takluk 57-65 minggu (2/6).
Meski kalah, Pelatih Tim Basket Putra Rifki Antolyon tetap bangga dengan anak asuhnya. Mereka menunjukkan progres yang luar biasa.
Filipina yang biasa unggul dengan selisih puluhan poin atas Indonesia kini hanya beberapa angka saja. Saat ASG 2019 Semarang, Indonesia kalah hingga setengah botol usai pertarungan di final kedua tim berakhir 100-51 untuk kemenangan Filipina.
Terpangkasnya jarak poin di akhir pertandingan hari ini menunjukkan perkembangan basket Indonesia luar biasa. Apalagi di sepanjang pertandingan para pemain juga menunjukkan perjuangan yang ekstra.
Para pemain sempat tertinggal di awal kuarter pertama. Namun mereka pelan tapi pasti mencoba bangkit. Tapi kuarter pertama ini menjadi milik Filipina dengan ekspor 14-12.
Ketika kuarter kedua sisakan waktu bermain di bawah 2 menit, Tim Basket Indonesia sempat membalikkan keadaan dengan keunggulan 25-24. Tapi Tim Filipina kembali mampu kuasai keadaan usai menutup kuarter kedua dengan keunggulan 28-25.
Di kuarter ketiga, kedua tim kembali berusaha menabung poin hingga Indonesia mampu mengambil kuarter ketiga ini dengan keunggulan 40-39.
Filipina kembali mendapatkan momentum kembali menabung poin. Sehingg mereka kendalikan permainan dan menutup kuarter keempat dengan keunggulan 65-57.
“Dalam pertandingan ini anak-anak bermain cukup baik. Terima kasih kepada para pemain yang telah berjuang. Kita sempat leading tapi akhirnya terkejar karena para pemain bermain di luar sistem,” terang Pelatih Tim Basket Rifki Antolyon.
Rifki memiliki keyakinan bahwa jika para pemain bermain sesuai instruksi yang disiapkan tentu hasil akhirnya akan lain. Para pemain bermain di luar skema yang disiapkan saat dalam tekanan.
“Namun secara keseluruhan para pemain bermain dengan kompak. Kita akan ajak pemain lupakan kekalahan ini dan kembali fokus pada pertandingan,” jelas Rifki.
“Kami harus kembali berlatih dan bersiap hadapi Thailand besok senin (3/6),” lanjutnya.
Pertandingan melawan Thailand sangat penting bagi Indonesia. Ini karena pemenang di laga ini akan menemani Filipina ke babak semi final.
“Kami akan berjuang lagi melawan Thailand. Kami harus maksimal karena harus menang untuk bisa melaju ke semi final,” tegasnya.
Sementara itu, manajer Tim Basket Putra ASG 2024 Alfa Hari Kusumanegara mengatakan bahwa para pemain sudah diinstruksikan untuk bermain maksimal. Hal ini harus dilakukan untuk memaksakan kemenangan.
“Di hari penentuan besok, kami akan tampil habis-habisan dan mohon doanya kepada seluruh masyarakat Indonesia supaya kita bisa memenangkan pertandingan besok melawan Thailand,” terang Alfa.