CHINA(Cakrawalaindonesia.id) – Indonesia Elite mengakhiri persaingan di Grup B dengan mengunci peringkat ketiga. Ini setelah para pemain muda Indonesia itu menyerah kepada wakil tuan rumah, Nan ‘an 53-73 dalam laga pemungkas Grup B “The 10th Zheng Cheng Gong Cup Basketball Championship” pada 23 Oktober 2023 di Nan’an City, Provinsi Fujian, China.
Hasil ini membuat Indonesia Elite bertemu wakil Singapura dalam perebutan peringkat 5,6,7, dan 8 klasemen akhir.
Singapura merupakan peringkat keempat Grup A. Sesuai regulasi, peringkat 3 dan 4 Grup B bertemu peringkat 3 dan 4 Grup A secara silang pada fase kedua ini.
Pemenangnya akan perebutkan posisi 4 dan 5. Sedangkan untuk tim yang kalah, akan kembali diadu untuk merebutkan posisi 7 dan 8 klasemen akhir.
Kemudian peringkat 1 dan 2 di masing-masing grup juga bertemu silang di fase ini. Pemenang di pertandingan ini akan perebutkan titel juara dan runner up.
Sementara tim yang kalah di semifinal, akan saling bertemu untuk perebutkan peringkat ketiga dan keempat klasemen akhir.
Asisten Pelatih Indonesia Elite Andrie Ekayana menjelaskan, para pemain menunjukkan semangat yang bagus saat ketemu Nan’an. Mereka mampu memberikan perlawanan ketat.
Hanya memang para pemain, diakuinya, masih melakukan kesalahan-kesalahan mendasar. Situasi ini terjadi karena di pertandingan tersebut dilakukan sejumlah rotasi pemain.
“Saat melawan tuan rumah, anak-anak mainnya bagus. Bisa memberikan perlawanan meski tim tuan rumah memakai 2 pemain impor,” ujar Yayan, sapaan karib Andrie Ekayana.
“Terlepas dari kesalahan-kesalahan dasar yang dilakukan anak-anak, memang saya melakukan banyak rotasi pemain di game ini,” ujarnya.
Rotasi, lanjutnya, dilakukan untuk memberikan menit main kepada semua pemain. Sebab, tujuan dibentuknya tim ini adalah untuk meningkatkan mental dan menambah pengalaman bertanding agar mereka siap menjadi andalan Indonesia di masa mendatang.
“Kita akan lebih siap lawan tim Singapura,” tukas Yayan.